Pada tahun 2017, instansi tempatku bekerja mengadakan
program Kemenkeu Mengajar 2. Di tahun sebelumnya, 2016, terdapat program Kemenkeu
Mengajar 1, namun kota ku, Malang belum termasuk dalam 5 kota besar yang terpilih
untuk diadakan. Aku sangat bersemangat, berharap di Kemenkeu Mengajar 2, Malang
terpilih menjadi salah satu kota, hingga aku nekat untuk mendaftar, mengisi posisi Koordinator Kota. Hanya supaya
Kemenkeu Mengajar 2 ada di Malang. Hahaha ..
Setelah melalui proses seleksi, aku tidak terpilih,*eaa~ Namun
aku tetap bersenang hati, karena siapapun yang terpilih, yang penting bagiku adalah
Malang berhasil terpilih menjadi salah satu kota di Kemenkeu Mengajar 2 😁
Kemudian aku dihubungi oleh Koordinator Kota terpilih untuk bergabung
dalam Panita Kemenkeu Mengajar 2 Kota Malang. Setelah Rapat Panitia yang pertama,
aku lalu bergabung dalam tim Fasilitator. Fasilitator ini bertugas untuk menjembatani
pihak Panitia dan pihak sekolah terpilih. Di Malang Raya terdapat 7 sekolah
terpilih, 5 di Malang kota, 1 di Malang Kabupaten, dan 1 di kota Batu.
Setelah berhasil menyampaikan amanat pada pihak sekolah
mengenai apa dan bagaimana Kemenkeu Mengajar 2, Panitia kemudian membuka proses
rekrutmen berikutnya untuk Pengajar. Aku pun mendaftarkan diri. Jadi di sekolah
yang aku kebagian jadi Fasilitatornya, di SD Negeri Model, aku juga menjadi
Pengajar.
Apa yang dibawakan saat hari H mengajar? Materi seputar
pekerjaan dan kantor tempatku bekerja. Aku memberikan pengenalan dini kepada
anak-anak kelas 4 dan 5 SD mengenai Kementerian Keuangan juga Direktorat
Jenderal Pajak. Siapa Bu Sri Mulyani, juga apa itu Pajak dan untuk apa Negara
memungut pajak.
Perasaan yang kualami kemudian sungguh tak dapat diungkapkan
dengan kata-kata. Senang, karena berhasil melakukan hal baru yang menantang. Bercengkerama
dengan anak-anak, menghadapi keceriaan dan kepolosan mereka. Bangga, saat apa
yang berusaha untuk kusampaikan dapat diterima. Aku juga berusaha menyampiakan
bahwa ada banyak cita-cita yang dapat dikejar selain menjadi dokter, polisi,
atau presiden, tapi ada Menteri Keuangan juga. Dan secara tidak terduga ada
salah satu anak yang kemudian bercita-cita menjadi Menteri Keuangan! I can’t be
more proud anymore .. 💓
1 komentar:
KISAH CERITA SAYA ~ SUKSES JADI PNS
Assalamu Alaikum wr-wb, mohon maaf sebelum'nya saya ingin mempublikasikan KISAH KESUKSESAN saya menjadi seorang PNS, saya ingin berbagi kesuksesan keseluruh pegawai honorer di instansi Pemerintan Manapun, saya sudah 7 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 2 kali mengikuti ujian, dan membayar 70 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali, bahkan saya sempat putus asah, pada suatu hari tempat saya honor mendapat tamu istimewa dari salah seorang pejabat tinggi dari kantor BKN pusat karena saya sendiri mendapat penghargaan pengawai honorer teladan, disinilah awal perkenalan saya dengan beliau, dan secara kebetulan beliau menitipkan nomor hp pribadinya 0853-2174-0123 dan 3 bln kemudian saya pun coba menghubungi beliau dan beliau menyuruh saya mengirim berkas saya melalui email, 3 bulan kemudian saya sudah ada panggilan untuk menjemput berkas SK saya, alhamdulillah berkat bantuan beliau saya pun bisa terima SK PNS saya akhirnya bisa keluar,dan saya sangat berterimah kasih ke pada beliau dan sudah mau membantu saya, itu adalah kisah nyata dari saya, jika anda ingin seperti saya, anda bisa Hubungi Bpk DR. HERMAN. M.SI No beliau selaku direktur aparatur sipil negara di bkn pusat Hp beliau 0853-2174-0123 siapa tau beliau masih bisa membantu anda. Wassalam....
Posting Komentar