Selasa, November 24

"meeting you was a fate, becoming your friend was a choice, but falling in love with you was beyond my control . ."
 

Entah sejak kapan,
aku menemukan damai
setiap kali aku melihatnya

Entah sejak kapan,
aku menemukan tenang
setiap kali aku mencium wanginya

Entah sejak kapan,
aku menemukan rasa aman
setiap kali aku menatap matanya

Entah sejak kapan
yang ingin kutemukan hanya senyumnya
setiap kali aku menyentuhnya dalam imaji

Entah sejak kapan
yang ingin kulakukan hanya menyapanya
setiap kali lidah ku kelu 'tuk berkata

Entah sejak kapan
yang kuinginkan tak lagi berjalan sebagaimana mestinya
sebesar apa pun rasa

aku merindu . .



Jakarta, 02 November 2015

Tidak ada komentar: